Modern Deck Shoes: Bukan Lagi Sekadar Sepatu Ayah di Pantai

Posted byYantiOkvnptr14_ Posted on18/09/2025 Comments0
Modern Deck Shoes: Bukan Lagi Sekadar Sepatu Ayah di Pantai

infosepatu – Coba pejamkan mata Anda dan bayangkan “deck shoes”. Apa yang muncul di benak Anda? Kemungkinan besar adalah gambaran seorang ayah yang sedang berlibur: celana pendek khaki, kemeja polo, dan sepasang sepatu perahu kulit berwarna cokelat yang sudah sedikit usang. Sebuah penampilan yang klasik, aman, dan… mungkin sedikit membosankan. Selama bertahun-tahun, sepatu ini seolah terjebak dalam stereotip preppy yang kaku.

Namun, dalam beberapa musim terakhir, sesuatu yang menarik terjadi. Sepatu yang identik dengan dermaga dan kapal pesiar ini mulai muncul di lingkungan yang sama sekali berbeda: di kafe-kafe urban, di koridor kantor kreatif, bahkan para pecinta mode memadukannya dengan gaya streetwear. Siluetnya masih familier, tetapi sentuhan barunya begitu terasa—sol yang lebih tebal, material tak terduga, dan palet warna yang lebih berani.

Inilah era baru bagi sepatu perahu. Pertanyaannya, bagaimana sepatu fungsional ini bertransformasi menjadi salah satu item wajib dalam lemari pakaian pria modern? Lupakan semua aturan lama. Mari kita selami dunia modern deck shoes dan temukan mengapa sepatu ini jauh lebih keren dari yang Anda kira.

modern deck
modern deck

Kisah Kelahiran: Dari Anjing Cerdas di Atas Es ke Sepatu Ikonis

Untuk memahami versi modernnya, kita harus kembali ke akarnya. Kisah sepatu ini bermula pada tahun 1935, bukan di sebuah rumah mode Paris, melainkan di atas geladak kapal yang licin di Connecticut. Seorang pelaut dan penemu bernama Paul A. Sperry frustrasi karena sering terpeleset. Inspirasi datang dari sumber yang tak terduga: anjingnya, seekor Cocker Spaniel bernama Prince, yang bisa berlari lincah di atas es tanpa tergelincir.

  • Fakta & Sains: Sperry memperhatikan telapak kaki anjingnya yang memiliki pola retakan seperti alur. Ia kemudian meniru pola ini dengan menyayat sol karet sepatunya menggunakan pisau—sebuah proses yang kini para ahli kenali sebagai siping. Pola sayatan tulang ikan (herringbone) ini terbukti mampu memberikan cengkeraman luar biasa pada permukaan basah. Inilah cikal bakal sol anti-selip khas deck shoes, yang kemudian ia patenkan dan melahirkan merek Sperry Top-Sider.
  • Insight & Tips: Memahami sejarah ini membuat kita lebih mengapresiasi desainnya. Paul Sperry menciptakan setiap elemen desain—mulai dari sol anti-selip hingga tali 360 derajat—untuk fungsi, bukan sekadar gaya. Inilah fondasi yang membuat desainnya abadi.

 

Revolusi Material dan Warna: Bukan Lagi Soal Kulit Cokelat

Dulu, pilihan Anda terbatas: kulit cokelat atau biru dongker. Namun, modern deck shoes telah mendobrak batasan tersebut. Para desainer kini bereksperimen dengan berbagai material dan warna, menjadikannya kanvas kreativitas. Bayangkan Anda mencoba memadukan sepatu kulit cokelat kaku dengan celana jogger berbahan teknis; tentu akan terasa janggal.

  • Fakta & Sains: Inovasi material menjadi kunci evolusi sepatu ini. Kini Anda bisa menemukan deck shoes dari kanvas ringan yang “bernapas”, suede premium yang mewah, kain rajut (knit) yang fleksibel, bahkan material daur ulang yang ramah lingkungan. Palet warnanya pun meledak, dari warna pastel lembut, warna netral seperti off-white, hingga warna-warna cerah yang mencuri perhatian.
  • Insight & Tips: Pilihlah material sesuai gaya hidup Anda. Kanvas sangat cocok untuk musim panas dan gaya santai. Suede memberikan sentuhan elegan untuk acara semi-formal. Sementara itu, bahan rajut menawarkan kenyamanan dan nuansa sporty yang kekinian.

 

Revolusi di Bawah Kaki: Saat Sol Klasik Bertemu Teknologi Sneaker

Salah satu keluhan terbesar dari deck shoes model lama adalah solnya yang tipis dan datar. Memakainya untuk berjalan seharian di aspal kota bisa membuat kaki pegal. Untungnya, para produsen sepatu mendengar keluhan ini. Hasilnya? Sebuah hibrida yang menggabungkan estetika klasik dengan teknologi alas kaki modern.

  • Fakta & Sains: Modern deck shoes kini banyak mengadopsi teknologi sneaker. Coba perhatikan deskripsi produknya: banyak yang menggunakan midsole berbahan EVA (ethylene-vinyl acetate), material busa ringan yang sama seperti pada sepatu lari untuk memberi bantalan. Beberapa merek bahkan menambahkan insole busa memori (memory foam) dan sol luar karet yang lebih tebal dengan dukungan lengkungan kaki (arch support) untuk kenyamanan maksimal.
  • Insight & Tips: Jangan ragu memilih deck shoes dengan sol yang sedikit lebih tebal. Ini adalah tanda bahwa produsen merancang sepatu tersebut untuk kenyamanan di dunia nyata, bukan hanya untuk bersantai di atas kapal. Carilah fitur seperti “cushioned footbed” atau “shock-absorbing sole”.
best-boat-shoes-Orca-Bay-Fowey
best-boat-shoes-Orca-Bay-Fowey

Aturan Baru Berkaus Kaki: Cara Pakai di Era Modern

Ada “peraturan” tak tertulis yang mendarah daging: Anda harus memakai deck shoes tanpa kaus kaki. Aturan ini lahir dari estetika bahari yang santai. Namun, di dunia mode modern, para pecinta gaya justru melanggar aturan, asalkan tahu caranya.

  • Fakta & Sains: Tren mode terus berputar. Dulu, banyak orang menganggap memamerkan kaus kaki itu norak. Kini, menurut laporan tren dari WGSN, kaus kaki justru menjadi aksesori penting untuk menunjukkan kepribadian. Gaya streetwear dan kebangkitan mode retro 90-an telah menormalkan penggunaan kaus kaki yang terlihat, bahkan dengan sepatu yang dulunya “haram” memakainya.
  • Insight & Tips:
    • Tampil Klasik: Jika ingin tetap terlihat tanpa kaus kaki, gunakan no-show socks. Ini wajib untuk menjaga kebersihan dan mencegah bau tak sedap.
    • Tampil Modern: Jika ingin memakai kaus kaki yang terlihat, padukan secara sengaja. Kaus kaki putih polos dengan celana pendek akan memberikan nuansa retro. Kaus kaki bermotif dengan celana chino yang digulung bisa menjadi aksen gaya yang tak terduga.

 

Padu Padan Cerdas: Dari Celana Pendek hingga Jas Santai

Fleksibilitas adalah kekuatan terbesar dari modern deck shoes. Sepatu ini bukan lagi milik eksklusif gaya liburan. Dengan material dan desain yang tepat, sepatu ini bisa menemani Anda dari akhir pekan yang santai hingga hari kerja di lingkungan yang kasual.

  • Fakta & Sains: Pasar alas kaki pria global menunjukkan pergeseran ke arah “alas kaki hibrida”—sepatu yang mampu menjembatani kesenjangan antara formal dan kasual. Deck shoes modern adalah contoh sempurna dari tren ini.
  • Insight & Tips:
    • Sangat Santai: Padukan deck shoes kanvas dengan celana pendek chino dan kemeja linen.
    • Smart-Casual: Kenakan deck shoes suede dengan jeans slim-fit (ujungnya digulung) dan blazer santai.
    • Ke Kantor (Kreatif): Pasangkan deck shoes kulit berwarna gelap dengan celana bahan katun sebagai alternatif nyaman dari sepatu pantofel.

 

Merawat Investasi Gaya Anda Adalah Kunci

Anda baru saja membeli sepasang deck shoes suede yang indah. Namun, setelah sekali pakai, muncul noda yang merusak segalanya. Sepatu yang bagus adalah investasi, dan Anda perlu merawat investasi tersebut.

  • Fakta & Sains: Setiap material membutuhkan perawatan berbeda. Kulit membutuhkan pelembap (conditioner) agar tidak pecah. Anda wajib melindungi suede dari air dengan semprotan pelindung. Kanvas lebih mudah dirawat, tetapi jangan salah mengeringkannya agar tidak menguning.
  • Insight & Tips: Segera setelah membeli sepatu baru (terutama suede), semprotkan pelindung anti-air. Untuk membersihkan, gunakan sikat dan pembersih khusus sesuai materialnya. Gunakan shoe tree dari kayu aras untuk menjaga bentuk sepatu dan menyerap kelembapan.

Deck shoes telah melakukan perjalanan yang luar biasa. Dari alat kerja seorang pelaut, menjadi simbol status kaum preppy, hingga kini berevolusi menjadi alas kaki serbaguna untuk pria modern. Sepatu ini membuktikan bahwa desain yang hebat tidak akan lekang oleh waktu, tetapi ia bisa beradaptasi menjadi lebih baik.

Pada akhirnya, modern deck shoes menawarkan yang terbaik dari dua dunia: pesona gaya klasik dan kenyamanan inovatif yang kita tuntut saat ini. Jadi, saatnya membuang prasangka lama dan melihat sepatu ini dengan kacamata baru. Gaya modern mana yang akan Anda ciptakan dengan sepasang deck shoes andalan Anda?

Category